KURAU BARAT, BANGKA TENGAH – Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Bangka Tengah, yang diwakili oleh Bapak H. Hasyim Sya’roni dan Bapak H. Ibrahim, menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung program pengentasan kemiskinan dengan menghadiri acara peresmian dan peletakan batu pertama pembangunan rumah layak huni. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pengentasan Permukiman Kumuh Terpadu (PPKT) yang diselenggarakan di Desa Kurau Barat pada Jumat, 1 Agustus 2025.

Acara tersebut menjadi simbol sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan lembaga non-pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Prosesi peletakan batu pertama ini dihadiri oleh jajaran pejabat penting, antara lain Wakil Bupati Bangka Tengah, Kapolres Bangka Tengah, Sekretaris Daerah Bangka Tengah, serta Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Perhubungan (Disperkimhub) Bangka Tengah.

Secara khusus, kehadiran Direktur Jenderal Kawasan Permukiman dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menandakan skala prioritas nasional dari program ini untuk menyediakan hunian yang sehat dan layak bagi warga.

Dalam kesempatan tersebut, BAZNAS Bangka Tengah tidak hanya hadir sebagai bentuk dukungan moril. Sebagai wujud kepedulian langsung terhadap masyarakat sekitar, BAZNAS Bangka Tengah juga menyalurkan bantuan berupa paket sembako kepada warga yang membutuhkan di sekitar lokasi acara.

Bapak H. Hasyim Sya’roni menyatakan bahwa partisipasi BAZNAS dalam program ini adalah bagian dari misi lembaga untuk membantu pemerintah daerah dalam menyejahterakan umat. “Kami berharap program PPKT ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan dampak nyata bagi warga Desa Kurau Barat. Hunian yang layak adalah salah satu kunci untuk meningkatkan kualitas hidup dan produktivitas masyarakat,” ujarnya.

Kolaborasi multi-pihak ini diharapkan dapat mempercepat realisasi program pengentasan permukiman kumuh dan menjadi contoh sukses penanganan masalah sosial secara terpadu di Kabupaten Bangka Tengah.